TNI Kerahkan Pasukan Gabungan Evakuasi Warga Terjebak Banjir di Sawang, Aceh Utara
Aradionews.id — Upaya penyelamatan warga terdampak banjir di Kecamatan Sawang, Aceh Utara, berlangsung intensif pada Rabu (26/11/2025) ketika personel TNI dari Koramil 19/Sawang berkolaborasi dengan pasukan Yon Arhanud 5 untuk membuka akses dan mengevakuasi penduduk yang terjebak di dalam rumah.
Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut menyebabkan genangan air setinggi puluhan sentimeter merendam permukiman, memaksa sejumlah keluarga mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Akses keluar-masuk desa sempat terputus akibat tingginya debit air di beberapa titik.
Danramil 19/Sawang, Kapten Inf Syamsul Hamdani, mewakili Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Arh Jamal Dani Arifin, menjelaskan bahwa delapan personel gabungan diterjunkan ke titik-titik terdampak dengan dukungan satu unit perahu LCR. Mereka menyisir dua desa, yakni Gampong Punteut dan Gampong Meunasah Pulo, untuk memastikan tidak ada warga yang tertinggal.
Evakuasi berlangsung hingga pukul 18.45 WIB dan berjalan tanpa kendala berarti. Dari operasi tersebut, empat kepala keluarga dari Gampong Punteut dipindahkan ke Meunasah Punteut, sementara sekitar seratus kepala keluarga dari Gampong Meunasah Pulo diungsikan ke masjid setempat yang dinilai lebih aman dan berada pada elevasi lebih tinggi.
Hingga Kamis pagi (27/11/2025), air mulai menunjukkan tanda-tanda surut, meski sebagian personel TNI masih tertahan di kawasan Banda Baro. Ketinggian air yang mencapai sekitar 70 sentimeter di jembatan Paya Dua membuat mereka belum dapat kembali ke pos induk.
“Kami terus memantau kondisi di lapangan. Personel tetap siaga hingga situasi benar-benar stabil,” ujar Kapten Inf Syamsul Hamdani, menegaskan komitmen TNI dalam penanganan darurat bencana di wilayah tersebut.[]






