Hentikan Rantai Penularan Kaki Gajah: Satu Tindakan, Sejuta Manfaat
aradionews.id- Pemerintah Kabupaten Aceh Utara terus menggencarkan upaya eliminasi penyakit kaki gajah (filariasis) yang masih menjadi ancaman kesehatan masyarakat. Melalui program Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) filariasis, masyarakat diajak untuk berperan aktif dalam memutus rantai penularan penyakit menular ini.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Jalaluddin, SKM., M.Kes., mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk mengikuti program tahunan tersebut secara sukarela dan penuh kesadaran.
“Satu tindakan sederhana meminum obat filariasis dapat memberikan sejuta manfaat. Bukan hanya melindungi diri sendiri, tapi juga menjaga keluarga dan lingkungan dari risiko penyakit yang bisa menyebabkan kecacatan seumur hidup,” ujar Jalaluddin saat ditemui aradionews.id, Selasa (2/9).
Ia menjelaskan, penyakit kaki gajah ditularkan melalui gigitan nyamuk yang menginfeksi sistem getah bening manusia. Meski tidak langsung menimbulkan gejala, penyakit ini bisa berdampak serius dalam jangka panjang.
Sejak digulirkannya program eliminasi filariasis nasional, Aceh Utara menjadi salah satu daerah prioritas. Jalaluddin menegaskan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat.
“Kami berharap masyarakat tidak hanya menerima dan mengonsumsi obat, tapi juga ikut mengedukasi lingkungan sekitarnya. Ini adalah gerakan bersama,” tambahnya.
Pemerintah daerah, melalui Dinas Kesehatan, juga menggandeng tokoh masyarakat, perangkat desa, dan petugas puskesmas dalam upaya edukasi dan distribusi obat ke seluruh kecamatan.
Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian bersama, Aceh Utara optimis dapat mencapai target eliminasi kaki gajah pada tahun-tahun mendatang. Satu tindakan hari ini bisa menyelamatkan generasi mendatang. (adv)




