Wali Kota Lhokseumawe Minta Maaf, Janji Evaluasi Total Usai Ricuh Jalan Santai HUT RI ke-80

 


Aradionews.id — Jalan santai yang seharusnya menjadi ajang silaturahmi dan perayaan kemerdekaan, justru meninggalkan jejak kekecewaan bagi sebagian warga. Peristiwa yang berlangsung di Lapangan Hiraq, Sabtu pagi (31/8), mendapat sorotan luas akibat buruknya pengelolaan teknis, terutama soal pembagian kupon undian.

Menanggapi hal ini, Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, S.H., M.H., turun langsung menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat. Dalam pernyataannya, ia mengakui adanya kekurangan dan memastikan langkah evaluasi segera dilakukan.

“Atas nama Pemerintah Kota Lhokseumawe, saya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan. Kami juga prihatin atas adanya peserta yang mengalami kondisi kurang sehat di tengah kegiatan,” ujar Sayuti.

Lebih lanjut, Sayuti menegaskan bahwa acara ini digagas bukan untuk memicu kericuhan, melainkan mempererat rasa kebersamaan warga. Ia menyebut sistem pembagian kupon undian sebagai titik lemah yang akan menjadi prioritas perbaikan.



“Ini pelajaran penting bagi kami. Ke depan, setiap kegiatan yang mengundang massa besar harus lebih tertib, transparan, dan terkoordinasi dengan baik,” tegasnya.

Tak hanya meminta maaf, Wali Kota juga menyerukan agar masyarakat tidak terprovokasi dan tetap menjaga kondusivitas kota.

“HUT RI ke-80 seharusnya menjadi momen persatuan, bukan perpecahan. Mari jaga kebersamaan dan suasana kekeluargaan,” tambahnya.

Pemerintah Kota berkomitmen memperbaiki setiap celah kelemahan teknis dengan pelibatan lebih luas berbagai unsur masyarakat dan instansi terkait. “Insyaallah, tahun depan lebih baik,” tutupnya optimistis.[]

Postingan Lama
Postingan Lebih Baru