Perkuat Sinergi Strategis, PTPL Kunjungi Polres Lhokseumawe Dorong Stabilitas Investasi Daerah
Aradionews.id – Dalam langkah strategis memperkuat kemitraan lintas sektor, PT Pembangunan Lhokseumawe (PTPL) melakukan kunjungan silaturahmi ke Mapolres Lhokseumawe pada Selasa (12/8/2025). Misi ini tidak hanya mempererat hubungan kelembagaan, tetapi juga membuka ruang kolaborasi untuk menciptakan iklim investasi yang aman dan berkelanjutan di wilayah tersebut.
Kunjungan dipimpin langsung oleh Direktur Utama PTPL, Habibillah, S.E., didampingi Direktur Umum dan Keuangan Junaidi, S.E., serta Direktur Pengembangan Usaha Ir. Muntazar, S.T., M.T.. Turut serta jajaran Dewan Komisaris, yaitu Andi Isnanda, AP., S.H., M.Kn., CPLA. dan Sulaiman, S.Pd.I..
Komisaris Utama PTPL, Dr. Muammar Khadafi, S.E., M.Si., Ak., CA., CMA., berhalangan hadir karena sedang menjalankan ibadah umrah.
Rombongan disambut hangat oleh Kapolres Lhokseumawe, AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H., didampingi Wakapolres Kompol Salmidin, S.H., M.H., dan Kabag Ops Kompol M. Abdhi Hendriyatna, S.I.K., M.H..
Menjaga Keamanan, Mendorong Pertumbuhan
Dalam suasana yang penuh keakraban, dialog antara dua institusi ini menyoroti pentingnya keamanan sebagai fondasi utama pertumbuhan ekonomi.
“Kami percaya sinergi dengan aparat penegak hukum sangat krusial. Kehadiran Polri yang responsif dan terbuka akan memperkuat kepercayaan investor sekaligus mempercepat pembangunan daerah,” ujar Dirut PTPL, Habibillah.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Dr. Ahzan, menyampaikan apresiasi atas inisiatif tersebut. Ia menegaskan, Polres siap menjadi mitra strategis bagi BUMD maupun pelaku usaha lainnya dalam menciptakan lingkungan sosial yang aman dan produktif.
“Kami terbuka untuk kolaborasi yang konstruktif. Polres bukan hanya penegak hukum, tapi juga bagian dari ekosistem pembangunan daerah,” tegasnya.
Langkah Awal Menuju Kolaborasi Jangka Panjang
Kunjungan ini menjadi sinyal positif bahwa pendekatan lintas sektor—antara dunia usaha dan penegak hukum—kian mendapat perhatian. PTPL, sebagai BUMD yang memegang peran penting dalam pembangunan Lhokseumawe, menunjukkan komitmennya untuk menjalin kemitraan yang tidak sebatas seremonial, tetapi berdampak nyata pada masyarakat.
Dalam konteks pembangunan daerah yang inklusif dan berkelanjutan, kolaborasi seperti ini menjadi preseden penting bagi model kemitraan strategis di Aceh dan Indonesia secara luas.(aradio/ril).
