KIP Kota Lhokseumawe Gelar Simulasi Pemungutan Suara
Aradionews.id - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe, menggelar simulasi pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara, serta penggunaan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) Pilkada 2024, bertempat di Halaman Kantor KIP setempat, Minggu pagi, 17 November 2024.
Puluhan warga berbondong-bondong mendatangi lokasi TPS untuk memberikan hak pilihnya dalam simulasi tersebut. Berbagai tahapan mereka ikuti ,mulai dari pendaftaran, menunggu diberikan surat suara, mencoblos, kemudian menyelupkan tinta di jari sebagai bukti telah mencoblos, hingga pemungutan suara.
Ketua KIP Lhokseumawe, Abdul Hakim mengatakan kegiatan simulasi ini pihaknya menetapkan TPS 03 di Desa Uteunkot, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Simulasi yang diikuti oleh 540 pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dari desa tersebut, merupakan pemilih real (pemilih yang terdaftar di DPT) Gampong Uteunkot.
“Sementara KPPS yang menjadi petugas hari ini juga dari TPS 03 dari Gampong tersebut, dan yang lain misalkan sebagai saksi kemudian PTPS, itu menggunakan tenaga Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK),” ucap Hakim.
Dalam simulasi ini KIP Lhokseumawe juga mengatur adanya pemilih yang namanya tidak terdapat dalam DPT namun mencoba untuk mencoblos. Pihaknya juga memperagakan adanya tanda coblos yang mungkin menjadi perhatian bagi KPPS, sah atau tidak sahnya surat suara tersebut.
“kita berharap, tingkat pemilih pada Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang dapat meningkat, kemudian suasana pada hari pencoblosan dapat menyenangkan bagi semua pihak dan terselenggara dengan aman damai dan juga sukses,” jelasnya.
Hakim menjelaskan, pihaknya telah mengantisipasi sejumlah TPS yang kemungkinan terjadi banjir, serta menyiapkan lokasi yang pemindahan TPS jika terjadi bencana alam seperti banjir.
“Dari laporan PPK tidak banyak (TPS) yang berpotensi banjir, tapi mungkin hanya genangan kemudian hujan yang mungkin membuat pemilih malas keluar untuk menggunakan hak pilihnya,” jelas ketua KIP Lhokseumawe.
Ketua Komisi Independen Pemilihan Lhokseumawe, juga telah menyiapkan fasilitas untuk pemilih disabilitas di sejumlah TPS yang ada di daerah tersebut, sehingga memudahkan para pemilih yang berkebutuhan khusus untuk menyalurkan hak pilihnya. KIP juga menyiapkan pendamping bagi pemilih tuna netra.(aradio/ril)