2.630 Relawan Bayangan Siap Awasi Kecurangan Suara Pemilih Paslon Gubernur Aceh 01
Aradionews.id – Menyikapi potensi kecurangan dalam Pilkada Aceh 2024, tim relawan pasangan calon Gubernur Aceh Bustami Hamzah dan Fadhil Rahmi di Lhokseumawe berkomitmen mengawal suara untuk Paslon no urut 01.
Ketua RKB Lhokseumawe Sofyan saat Konfrensi Pers Rabu, (20/11/24) di Seketariat Rumah Kita Bersama (RKB), mengatakan, pentingnya Netralitas Penyelenggara Pemilu dalam pilkada 2024. Sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 1, 11, dan 13 Tahun 2012 yaitu menegaskan bahwa netralitas adalah pilar utama penyelenggaraan pemilu.
Bahkan pihaknya telah mempersiapkan sebanyak 2.630 relawan bayangan untuk mengawasi 263 TPS di empat kecamatan.
Dari laporan relawan tersebut kami menemukan adanya pengarahan untuk pemenangan salah satu paslon secara struktur.
"Yaitu intruksi kepada Keucik dari keucik ke Sekdes dari sekdes ke KPPS. Bahkan modus lainya seperti penyalahgunaan undangan mencoblos oleh KPPS, termasuk pembagian undangan kepada warga yang sudah meninggal atau pindah, menjadi potensi kecurangan yang harus diantisipasi," ujar Sofyan.
Catatan buruk dari pemilu sebelumnya, seperti kecurangan yang terungkap dalam penghitungan ulang formulir C1 di Pidie pada Pemilu 2024, menunjukkan tantangan besar masih ada.
Selain itu, Sofyan juga membahas Netralitas Aparatur Negara dimana pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara melarang aparatur negara dari presiden hingga perangkat desa terlibat dalam mendukung pasangan calon tertentu. Namun, praktik seperti politisasi anggaran atau rotasi jabatan untuk kepentingan politik masih menjadi ancaman.
"Untuk itu dia menegaskan, hal ini tidak boleh terulang pada Pilkada 2024, mengingat dampaknya dapat memicu konflik di tengah masyarakat. Pengalaman pemilu pasca-perdamaian RI-GAM menunjukkan potensi kecurangan selalu ada. Kami ingin memastikan suara masyarakat yang mendukung pasangan calon gubernur dengan nomor urut 01 ini tidak disalah gunakan," ujar Sofyan.
RKB dan elemen masyarakat lainnya berharap penyelenggaraan Pilkada 2024 dapat berjalan netral, jujur, dan damai, demi terwujudnya demokrasi yang berkeadilan.(aradio/ril)